Untuk dapat membuat subyek masuk dalam keadaan hypnosis, maka tahapan induksi diperlukan dalam hal ini. Ada berbagai macam teknik induksi yang dapat kita gunakan untuk membawa subyek masuk dalam keadaan hypnosis. Dan dikesempatan kali ini, saya akan membahas serba-serbi teknink induksi cepat atau rapid induction.
Shock Induction atau yang dikenal juga dengan induksi kejut adalah sebuah teknik induksi dalam proses hypnosis yang dilakukan secara cepat (rapid induction). Teknik ini tentu sudah tidak asing bagi kita, karena cukup sering digunakan oleh para performer stage hypnosis yang kita lihat di layar televisi ataupun di panggung-panggung hiburan.
Karena dilakukan secara cepat, tentu saja efek yang dihasilkan dapat memukau para penonton yang awam pada proses hypnosis, efek WOW, tepuk tangan dan juga decak kagum pun turut menyertai saat seorang stage hypnotist berhasil melakukan induksi kepada subyek hypnosis-nya.
Pada dasarnya, teknik induksi cepat (rapid induction) ini hanya digunakan pada subyek yang memiliki tingkat sugestivitas yang baik, prinsipnya adalah dengan memberikan efek kejut atau kaget yang kemudian dilanjutkan dengan perintah atau sugesti “TIDUR!” dari sang hypnotist secara tegas dan jelas.
Pada saat orang dikejutkan, maka dalam jangka waktu sepersekian detik pikiran kritis (critical factor) nya akan terbuka atau lengah, sehingga sugesti “TIDUR!” yang diberikan dapat langsung melesat ke pikiran bawah sadarnya.
Hal yang perlu diingat adalah bahwa teknik induksi cepat ini HANYA digunakan pada subyek yang memiliki tingkat sugestivitas yang baik. Tentu saja untuk dapat mengetahui tingkat sugestivitas yang dimiliki oleh subyek perlu dilakukan tes sugestivitas terlebih dahulu dan disertai dengan “pendekatan” yang TEPAT pada subyek hypnosis.
Penggunaan teknik induksi ini tentu tidak dapat dilakukan sembarangan. Sebagai tips, untuk menarik tangan subyek secara cepat dan kuat maka perlu dipastikan bahwa subyek tidak memiliki permasalahan pada tangannya. Semisal subyek mengalami keseleo atau patah tulang pada tangannya. Hal ini tentu saja dapat membuat subyek mengalami cedera. Tentu bukan menjadi suatu hal yang diinginkan bagi performer stage hypnotist. Bukannya memberikan penampilan yang menghibur malah menjadi petaka! Itulah sebabnya, seorang performer stage hypnotist perlu memahami keadaan subyeknya terlebih dahulu.
Teknik induksi cepat dengan menarik tangan seperti yang kita lihat di TV, biasanya tidak digunakan dalam kegiatan hypnotherapy. Karena hal tersebut dianggap kurang etis. Maka jika Anda mengalami atau pernah tahu orang lain diperlakukan seperti itu, maka kapasitas dan kapabilitas seorang hypnotherapist seperti itu perlu dipertanyakan.
Semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan juga pemahaman bagi para pembaca sekalian.
